TRADISI SELAMATAN BULAN "SURO" JALIN PERSATUAN DAN PERSAUDARAAN

           Salah satu kegiatan adat istiadat atau tradisi yang sudah turun temurun masyarakat jawa salah satunya adalah Desa Mangunharjo tentang selamatan bulan soro atau tahun baru islam yang jatuh di bulan Muharom, ini merupakan sejarah penting di dunia khususnya umat islam atau yang lebih kentalnya kebudayaan masyarakat jawa, perayaan ini merupakan kegiataan keagamaan dan pelestarian tradisi masyarakat yang setiap tahunya pasti di rayakan oleh Desa Mangunharjo Bulan Suro di anggap sebagai hari yang sakral bagi warga masyarakat mangunharjo yang sudah turun temurun ,mereka mengharapkan bisa mendapatkan berkah,ini merupakan rasa shukur atas nikmat yang telah di berikan tuhan selama satu tahun sekaligus memperarat tali pesaodraan dan persatuan warga masyarakat .                                                                                      Acara tasyukuran bulan Soro di laksanakan pada tanggal 7 malam 8 kalender jawa ,kali ini bertepatan dengan hari Rabu tanggal 26 juli 2023 ,Dengan acara di pagi hari penyembelihan hewan kambing yang nantinya kepala dari kambing yang di sembelih akan di upokora layaknya mengurus jenasah dan akan di kubur di tengah tengah duduh  yang di pimpin oleh tokoh sekaligus sesepuh dari wilayah masing masing,sedangkan dagingnya di bagikan ke semua warga masyarakat  yang nanti akan di masak dan di bawa selamatan kenduri di Masjid ,adapun dana untuk pembelian kambing adalah swadaya dari masyarakat,dalam pelaksananaan kenduri di pimpin oleh tokoh agama dan membacakan tahlil yang di tujukan kepada semua pendiri tokoh cikal bakal Desa Mangunharjo.